VIVAnews - Dewan Perwakilan Rakyat akan mencari tahu kebenaran informasi yang menyebutkan Indonesia, termasuk satu dari 54 negara yang membantu Central Intelligence Agency (CIA) dalam melakukan penyiksaan terhadap teroris.Sebab, selama ini, DPR tidak mengetahui adanya aksi-aksi intelijen yang berkerja sama dengan asing."Saya tidak tahu institusi mana. Tetapi, saya kira ini harus transparan dan DPR akan mencari tahu itu, karena setiap warga negara kita harus melindungi," kata Wakil Ketua DPR, Fadli Zon, di Gedung DPR, Senayan Jakarta, Kamis 11 Desember 2014. ...
Read More http://ift.tt/1z9BFZt
No comments:
Post a Comment